Anak Adam Hanya Mencoba

Tuhan Maha Rahman
Beribu ampun aku ucapkan
Aku benar titikkan
Aku sungguh gumamkan

Aku kalap, akulah si mukalaf
Aku banyak tertawa dan lupa
Padahal hidung, mata, telinga
Tangan, kaki, jari-jari
Yang bakal berkata nantinya
Kepala dan kelamin pasti menyumpahi
Mulut? Takkan mampu bersaut

Noda, noda, noda
Terus saja terpelihara
Oh, manusia hanya mampu bertanya-tanya:
“Bagaimana?”
Dan terus berbicara:
“Siksa-Mu teramat pedih
Sampai sulit tuk mengartikan pedih peri
Kami tak pantas bahagia
Tapi kami tak mau dirundung nestapa.”

Oh, Tuhan Maha Kuasa
Anak Adam hanya mencoba

Purwokerto, 2/03/2013

Comments

Populer Post

KEHIDUPAN DAN “PELAJARAN MENGARANG” DARI SANG PENGARANG

Isi Kepala Sapto*

Hidup Hanya Singgah untuk Memandang dan Mendengarkan

Menengok Adat Suku Sasak di Kampung Sade

Pembelaan yang Datang Terlambat