Hantu-hantu yang Mengacungkan Telunjuknya

kujejaki sahara
kutemui melati tiga ribu aroma
kupandangi lembayung senja
kudapati pelangi tiga ratus warna
kunikmati mendung malam
hingga hadir pula tiga puluh rembulan
indah, terang, dan menawan

ingin kuhirup setangkai
kupilih warna yang damai
terang yang terkulai
kuterperanjat
ah, ini maya!
karena hantu-hantu di siang bolong di sudut sana
tersenyum nyiyir sembari mengacungkan telunjuknya


Purwokerto, 2012

Comments

Populer Post

KEHIDUPAN DAN “PELAJARAN MENGARANG” DARI SANG PENGARANG

Isi Kepala Sapto*

Hidup Hanya Singgah untuk Memandang dan Mendengarkan

Menengok Adat Suku Sasak di Kampung Sade

Pembelaan yang Datang Terlambat